detail

Gerakan Tanam Pengembangan Tanam Jagung Hbrida Dalam Rangka Penanganan Dampak Inflasi Akibat Kenaikan Bbm

GERAKAN TANAM PENGEMBANGAN TANAM JAGUNG HBRIDA DALAM RANGKA PENANGANAN DAMPAK INFLASI AKIBAT KENAIKAN BBM

Blog Single

Bupati kolaka H.Ahmad Safei,SH,MH. dan wakil Bupati Kolaka H.Muh Jayadin,SE,ME menghadiri acara  gerakan  tanam pengembangan tanam jagung hibrida dalam rangka penanganan dampak inflasi akibat kenaikan harga bahan bakar minyak jumat 04-11-2022 di kelurahan kowioha kec. Wundulako.

Hadir pada acara tersebut ketua DPRD Kab  Kolaka,forum kordinasi pimpinan daerah,kepala OPD lingkup perintah daerah Kab Kolaka camat dan kepala desa serta lurah se kec wundulako ketua dan anggota kelompok tani dan tamu undangan lainnya.

Kegiatan tersebut di awali dengan penanaman dan panen jagung oleh Bupati dan Wakil Bupati serta porkopimda dan kepala OPD dalam sambutannya Bapak Bupati Kolaka menyampaikan bahwa program ini adalah program yang berkaitan dengan dampak kenaikan BBM oleh pemerintah pusat adalah sesuatu yang menghawatirkan kondisi perekonomian negara kita.

Namun kalau kita melihat di kab. kolaka dapat dipastikan kita tidak merasakan adanya perubahan kondisi perekonomian kita di kolaka ini salah satu penyebabnya dari bidang pertanian misalnya di mana hasil pertanian kita  satiap tahunnya mengalami peningkatan sebagai mana kita ketahui bahwa sektor pertanian adalah salah satu aitem penopang perekonomian di tengah dampak kenaikan harga BBM di samping juga  dari sektor UMKM, karena itulah sepertinya kita di Kolaka ini tidak ada pengaruh dan dampaknya dengan kenaikan BBM tersebut.

Olehnya itu saya berharap seluruh kelompok tani ini harus kita jaga terutama kekompakan serta kerjasama salalu berkoordinasi dengan penyuluh jika ada hal-hal yang kita kurang mengerti agar kedepan hasil pertanian kita semakin meningkat.

Pada kesempatan ini pula Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati melakukan dialog debgan para kelompok tani dan beberapa usulan dari petani diantaranya terkait masalah haraga jagung ketika panen harganya turun serta masalah pupuk menanggapi usul dari petani terkait masalah harga Bupati menyampaikan bahwa pemerimtah melalui dinas koperasi dan UKM akan membentuk sebuah wadah berupa koperasi yang nantinya ketika panen melimpah maka koperasi yang sudah di bentuk dapat membeli dan menampung jagung bapak-bapak sehingga dengan demikian harga akan tetap stabil.

pada kesempatan ini pula Bapak Bupati berkenan memberikan bantuan sebanyak tiga buah teraktor kepada masing-masing tiga kelompok tani

Bagikan halaman ini:

Postingan Terkait :

Komentar